Kontestan enam besar Liga 3 Zona Jateng tahun lalu, Persebi Boyolali, dipermalukan PSIK Klaten dalam laga uji coba di Stadion Trikoyo, Klaten, Jumat (16/3/2018).
(Suporter BBB brigade boys boyolali saat mengawal
- persebi away ke klaten/ sumber fb bbb)
Ini adalah uji coba pertama bagi dua tim yang menjadi peserta Liga 3 Zona Jateng tahun ini. Kedua tim yang baru terbentuk pekan lalu sama-sama belum memiliki bentuk permainan ideal. Namun, kubu tuan rumah lebih beruntung karena bisa mencetak tiga gol.
PSIK Klaten memimpin 1-0 melalui gol yang dicetak strikernya, Basten Tri Pamungkas. Basten mencetak gol ke gawang mantan timnya Persebi Boyolali pada pertengahan babak pertama. Tak lama berselang, Persebi Boyolali mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui gol yang dicetak Diaz.
PSIK Klaten menutup babak pertama dengan keunggulan 2-1. Gol kedua bagi PSIK lahir dari kaki Edo. Pada babak kedua, PSIK menambah keunggulan menjadi 3-1 melalui sontekan Bakhtiar. Hingga peluit panjang dibunyikan, tak ada tambahan gol yang tercipta.
“Uji coba ini bermanfaat untuk mengukur sejauh mana kesiapan tim dalam menyongsong liga. Tapi, masih banyak yang harus diperbaiki dari aspek fisik maupun taktik,” jelas Pelatih PSIK Klaten Prasetyo Sugianto saat dihubungi seusai pertandingan.
Sementara itu, Pelatih Persebi Boyolali Ahmad Arief mengaku mendapat banyak pelajaran berharga dari laga uji coba itu. Menurutnya, beberapa pemain masih terlihat demam panggung, finishing touch yang kurang baik, koordinasi antarlini kurang padu, dan lemahnya koordinasi antarpemain bertahan.
“Mereka baru pertama akan menghadapi kompetisi Liga 3. Mungkin itu yang membuat beberapa pemain terlihat demam panggung. Sebenarnya, kerja sama tim saat membangun serangan balik sudah lumayan bagus. Ada banyak peluang tercipta, tetapi selalu terbuang percuma,” terang Arief.
Sisi positifnya, kata Ahmad Arief, stamina pemain terlihat menunjukkan kemajuan. Dari laga uji coba itu, Arief memang tidak berharap banyak dengan hasil pertandingan. “Tujuan laga uji coba itu untuk mengetahui sejauh mana progres permainan anak-anak secara individu maupun secara tim. Di sisa waktu yang mepet ini [jelang kick off Liga 3], kami akan meningkatkan kerja sama tim baik dalam menyerang maupun bertahan,” ucap Arief.
COPYRIGHT 2015. ALL RIGHTS RESERVED!
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar